Taryana Suryana
Blog Universitas Komputer Indonesia
Pengenalan
Daftar Blog Lainnya
Kategori
Google Scholar
About
4ICU
APRS
Alexa Rank

Google Apps For Education

Google Apps For Education

Google memiliki berbagai macam layanan komputasi awan, ada Google Apps (free), Google Apps for Bussines, Google Apps for Education, Google Apps for Goverment dan Google Apps for Nonprofit.

Diantara layanan tersebut yang dikhususkan untuk dunia pendidikan adalah Google Apps for Education. Layanan ini merupakan bentuk komitmen Google kepada dunia pendidikan, sehingga dibuat benar-benar gratis, aman, tersedia resource untuk Dosen/Guru dan mudah digunakan untuk berkolaborasi.

Layanan Google Apps for Education terbuka bagi semua institusi pendidikan mulai dari pendidikan dasar dan menengah, atau yang dikenal dengan K-12, sampai dengan pendidikan tinggi di seluruh dunia. Tentu saja untuk mendapatkan layanan ini memerlukan beberapa persyarat yang harus dipenuhi.

Aplikasi Utama  yang ada di Google Apps for Education

1

Dengan Google Apps Memungkinkan Seluruh Civitas Akademika Dapat Berkolaborari dan Berkomunikasi Dimanapun dan Kapanpun

 

Arsitektur Google Apps.

Dengan Arsitektur seperti berikut, anda dapat berkolaborasi dengan siapapun yang terhubung dalam jaringan google Apps.

1

 

Apa Saja yang dapat dilakukan dengan Google Apps

Menurut Pepita, salah satu hal terpenting bagi mahasiswa adalah memiliki pemikiran yang kritis. Aplikasi Google bisa dimanfaatkan untuk menajamkan pemikiran kritis ini.

Tips No 1: Lakukan Diskusi dan Kolaborasi Pengerjaan Dokumen

Dengan Google Docs (di Google Drive), mahasiswa bisa mengerjakan tugas kelompok tanpa harus bersempit-sempit di depan satu komputer.

Dengannya, kita juga tak perlu lagi memiliki dokumen terpisah-pisah yang nantinya harus disambungkan secara manual.

Google Docs memungkinkan beberapa orang berkolaborasi dalam satu dokumen yang sama secara real-time. Mereka bisa saling melihat perubahan dan melakukan diskusi.

Perdebatan dalam pengerjaan tugas pun bisa tetap dilakukan meskipun anggota kelompok tidak saling bertemu.

Tips No 2: Gelar Survei "Online"

Melakukan survei, dengan cara menyebarkan kuesioner, adalah tugas yang kerap dilakukan mahasiswa. Dengan Google Forms, mahasiswa bisa menggelar survei itu secara online.

Keunggulan survei online adalah, data yang terkumpul bisa langsung diolah dan dipantau.

Hal berikutnya yang penting bagi kehidupan mahasiswa adalah networking, yaitu kegiatan menjalin pertemanan dan membangun jaringan perkenalan.

Pepita mengatakan, dia beberapa kali mendapatkan pekerjaan dengan mengandalkan jejaring yang sudah dibangunnya sejak masa kuliah.

Tips No 3: Manajemen Waktu

Dengan Google Calendar, seorang mahasiswa bisa menjaga kontak dengan temannya dan berbagi kegiatan yang akan dilakukan bersama.

Calendar juga berguna untuk menjaga agenda sehari-hari mahasiswa sehingga tidak ketinggalan jadwal kuliah ataupun pengerjaan tugas.

Salah satu hal yang bisa dilakukan oleh kampus yang menerapkan Google Apps for Education adalah mengintegrasikan kalender akademik, hingga jadwal perkuliahan dan tenggat tugas dengan aplikasi Google Calendar.

Jika dilakukan, hal itu tentu akan makin memudahkan mahasiswa mengatur waktu masing-masing.

Tips No 4: Manfaatkan Hangout

Kemampuan Hangout di Google Plus memungkinkan pertemuan antar-teman maupun kelompok belajar secara tatap muka dari lokasi yang berjauhan.

Selain antar-mahasiswa, Hangout juga bisa dimanfaatkan oleh pengajar untuk melakukan diskusi dengan mahasiswanya.

Hal lain yang menjadi penting bagi mahasiswa adalah memiliki kegiatan di luar kurikulum (ekstrakurikuler). Kegiatan itu bisa berupa organisasi formal (BEM, himpunan, dan lainnya) hingga kegiatan berbasis hobi, seperti grup musik atau olahraga.

Tips No 5: Bangun Situs Kelompok

Dengan Google Sites, organisasi mahasiswa atau kegiatan lainnya bisa membangun situs untuk menampilkan kegiatan ataupun informasi lainnya.

Google Sites juga memungkinkan integrasi dengan aplikasi Google lainnya, seperti Docs, Spreadsheet, atau Forms.

Tips No 6: Gelar Kegiatan dengan Calendar

Google Calendar memungkinkan sebuah kegiatan menyebar undangan untuk menggelar acara tertentu.

Tips No 7: Daftar dan Registrasi Plus

Sebuah kegiatan bisa juga dilakukan dengan memanfaatkan Google Forms sehingga bisa mencakup isian untuk data lain, misalnya makanan apa yang lebih disukai calon peserta dan lain sebagainya.

Nah, yang juga penting bagi mahasiswa adalah "menjual" dirinya dengan mencatat dan menyebarkan kemampuan atau prestasinya.

Tips No 8: Bangun Sites sebagai Portofolio

Melalui Google Sites, mahasiswa bisa membangun sebuah halaman situs yang menunjukkan minat, kemampuan, dan prestasinya.

Tips No 9: Unggah Resume "Online"

Selain itu, melalui Google Docs, mahasiswa bisa mencatat dan menyusun resume yang nantinya bisa diajukan kepada calon perusahaan tempatnya bekerja, maupun untuk kepentingan lainnya.

Sembilan tips di atas hanya sebagian dari apa yang bisa dilakukan melalui Google Apps untuk kegiatan mahasiswa.

 

Sumber:

http://tekno.kompas.com/read/2012/11/05/14070471/9.Tips.Memanfaatkan.Google.Apps.untuk.Mahasiswa

Format Lainnya : PDF | Google Docs | English Version
Diposting pada : Rabu, 04 Juni 14 - 15:22 WIB
Dalam Kategori : GAPPS, GOOGLE APPS, EDUCATION
Dibaca sebanyak : 3442 Kali
Novianto Tri PradhitoNovianto Tri Pradhito · mau tanya pak, apa alumni bisa menggunakan fasilitas ini? Senang 
Diposting pada : Jumat, 06 Juni 14 - 10:33 WIB
Taryana SuryanaTaryana Suryana · Alumni Boleh juga, menggunakan
Diposting pada : Jumat, 06 Juni 14 - 11:21 WIB
Anda harus Login terlebih dahulu untuk mengirim komentar
Facebook Feedback